Kruk As dan Camshaft Honda CBR250R sudah tidak lagi menggunakan
bearing model roller atau bambu, tapi sudah menggunakan jenis journal
bearing atau metal duduk.
Bearing yang lazim digunakan pada mobil ini bentuknya hanya seperti
cincin. Terbelah dua dan tanpa ada bola-bola bearing. Bearing ini
bekerja menggunakan fluida, fluida akan menggantikan bola atau bambu
pada bearing konvensional.
Fluida yang tak lain adalah oli mesin ini akan memisahkan as dan
bearing. Fluida dipasok lewat lubang yang ada di tengah bearing, yang
kemudian akan mengisi celah antara as dan bearing.
Karena tekanan oli sangat tinggi maka saat kruk as atau camshaft
berputar tidak akan terjadi sentuhan sama sekali. Gesekan pun akhirnya
minim, dan bisa berputar lebih lancar ketimbang bearing model biasa.
Padahal jarak kerenggangan antara as dan bearing hanya 0,075mm!
Sangat tipis. Enggak heran bila CBR250R minta oli dengan spesifikasi
encer. Dianjurkan SAW 10W-30.
“Ada beberapa keuntungan. Pertama, bearing jenis ini akan mengurangi
noise dan getaran. Karena gesekannya jauh lebih rendah dari bearing
biasa, “Dan keuntungan lain adalah gesekan antar komponen jadi lebih
rendah. Suhu mesin lebih dingin, umur part dan oli mesin lebih panjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar